Analisis Id, Ego dan Superego Karakter Tokoh Utama Neil dalam Film “Dead Poets Society” Karya Peter Weir dan Sumbangsihnya dalam Pembelajaran Sastra

Megalia Liyu, Kamajaya Al Katuuk, Selviane E. Mumu

Abstract


Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan karakter tokoh utama Neil dalam film “Dead Poets Society” berdasar pada teori psikoanalisis Sigmund Freud dan juga sumbangsihnya dalam pembelajaran sastra di SMA. Penelitian ini yaitu penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah film “Dead Poets Society” yang disutradari oleh Peter Weir pada tahun 1989, objek dari penelitian ini yaitu karakter tokoh utama yang bernama Neil dengan menganalisisnya lewat teori psikoanalisis Sigmund Freud dan teknik analisis data yang dipakai adalah observasi dengan cara menonton film “Dead Poets Society”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakter tokoh utama Neil adalah : Data 1: Id, berdasarkan analisis pada menit 29:07 dan pada menit 29:18 menunjukan Id dari tokoh Neil dimana dia berkeinginan untuk mengetahui apa itu buku Dead Poets. Data 2: Id, berdasarkan analisis pada menit 30:36 menunjukan Id dari tokoh Neil dimana dia berkeinginan untuk keluar pergi ke gua pada malam hari dikarenakan ingin mempraktekkan sama dengan yang terjadi dalam buku Dead Poets. Data 3: Ego, berdasarkan analisis pada menit 32:07 menunjukan ego dari tokoh Neil dikarenakan Neil yang memaksa Todd untuk ikut bersama dia dan teman-temannya yang lain pergi ke gua untuk membaca puisi secara bergilir. Data 4: Ego, berdasarkan analisis pada menit 45:46 Neil yang ingin melakukan perannya kemudian pada menit 46:41 Todd teman Neil mencoba mempengaruhi Neil, namun Neil tetap yakin dengan pilihannya yaitu menjadi aktor sekalipun orang tua Neil melarangnya. Data 5: Superego, berdasarkan analisis pada menit 01:22:50 yaitu Neil yang bersitegang dengan ayahnya yang melarang dia untuk pentas teater, namun Neil membantah ayahnya dan tetap ingin ikut pentas teater. Data 6: Superego, berdasarkan analisis pada menit 01:40:52 dimana Neil mengutarakan apa yang dia rasakan dimana ketika ayah Neil menginginkan dia untuk sekolah militer namun itu sangat bertentangan dengan minat dan keinginan dari Neil. Data 7: Ego, berdasarkan analisis pada menit 01:46:00 Neil melakukan bunuh diri, dalam menit tersebut menunjukan ego dari Neil dimana dorongan keinginan Id yang tidak tercapai yaitu menjadi seorang aktor membuat Neil melakukan sesuatu yang tidak bermoral.

Full Text:

PDF

References


Arief S. Sadiman, dkk. 2009. Media Pendidikan, Pengertian, Pengetahuan dan Pemanfaatannya. Jakarta: Rajawali Press. Diakses 11 Juni 2021, dari Universitas Negeri Manado. http://ejournal.unima.ac.id/index.php/bahtra/article/view/2535/1459

Djojosuroto, K. 2006. Analisis Teks Sastra dan Pengajarannya. Yogyakarta: Pustaka. Diakses 11 Juni 2021, dari Universitas Negeri Manado. http://ejournal.unima.ac.id/index.php/bahtra/article/view/2534

Endaswara, Suwardi. 2008. Metodologi Penelitian Sastra. Yogyakarta: Media Presindo.

Katuuk, Kamajaya Al. 2020. Semiotika perubahan sikap tokoh annelies dalam film “pribumi manusia” karya Hanung Bramantyo. Diakses 11 Juni 2021, dari Universitas Negeri Manado. http://ejournal.unima.ac.id/index.php/bahtra/article/view/2538/1462

Mulyawan, Kartika. 17 September 2015. Id Ego dan Superego (Diakses 28 Juni 2020), http://kartikamulyawan,blogspot.com/2015/09/id-ego-superego-.html?m=l

Rattiner, Susan. 2018. The Ego and The Id. London: Hograth Press and the Institute of Psycho-analysist.

Suryabrata, Sumardi. 2012. Psikologi Kepribadian, Jakarta: Raja Grafindo Persasada.




DOI: https://doi.org/10.36412/jb.v2i2.3640

DOI (PDF): https://doi.org/10.36412/jb.v2i2.3640.g1703

Refbacks

  • There are currently no refbacks.